Dalam kesempatan tersebut Pj Bupati Landak Samuel menyampaikan bahwa dengan dilaksanakannya kegiatan peletakan batu pertama ini melengkapi investasi-investasi yang ada di Kabupaten Landak.
“Dari data yang ada, bahwa pada tahun 2021, investasi yang masuk di Kabupaten Landak ini sebesar lebih dari Rp 700 miliar. Dan pada tahun 2022 ini, di semester pertama, sudah terealisasi investasi sebesar lebih dari Rp 642 miliar yang artinya sudah diatas 86% dari investasi yang ada dari tahun 2021. Dengan dibangunnya Pabrik Kelapa Sawit oleh PT. Hilton Duta Lestari ini berarti realisasi investasi di Kabupaten Landak akan bertambah sehingga melebihi dari realisasi tahun 2021,” ujar Samuel.
Lebih lanjut, Samuel menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Landak berharap bahwa dengan dibangunnya Pabrik Kelapa Sawit ini bisa membuka lapangan kerja baru di Kabupaten Landak khususnya di Kecamatan Mempawah Hulu dan Kecamatan Menjalin.
“Tentunya dengan keberadaan Pabrik Kelapa Sawit ini juga akan mendorong kegiatan ekonomi sehingga pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Landak akan meningkat. Seperti yang tadi sudah disampaikan juga bahwa nantinya dalam operasional Pabrik Kelapa Sawit ini 95% tenaga kerjanya direkrut dari daerah Kecamatan Menjalin dan Kecamatan Mempawah Hulu sesuai dengan kemampuan, keahlian dan kompetensi serta sesuai dengan jenis-jenis pekerjaannya,” tukas Samuel.
Samuel berharap nantinya semua yang mengelola pabrik ini merupakan penduduk setempat setelah adanya alih teknologi di masa yang akan datang.
“Kepada semua masyarakat untuk mendukung dan menjaga agar operasional Pabrik Kelapa Sawit ini nantinya bisa berjalan dengan baik dan lancar. Jangan perusahaan selalu di rong-rong, diganggu, dan ada pungutan-pungutan maka perusahaan tidak akan bisa berkembang dan lama kelamaan perusahaan tersebut bisa bangkrut. Jika ini terjadi, masyarakat setempat pun juga akan merasakan dampak yang signifikan seperti pemutusan kerja sehingga pengangguran di daerah tersebut meningkat,” jelas Samuel.
Samuel juga menyatakan bahwa dengan adanya investasi yang masuk dari luar ini membantu daerah untuk berkembang dan bahwasanya tidak ada satu daerah pun yang akan bisa berkembang jika tidak ada investasi dari luar.
Karena hal ini dapat mengolah Sumber Daya Alam yang besar memerlukan biaya dan pendanaan yang besar pula, ini hanya bisa dilakukan oleh investor untuk berinvestasi di Daerah Kabupaten Landak. Oleh karena itu saya harapkan kepada semua pihak untuk mendukung kegiatan ini. Kemudian kepada Manajemen PT. Hilton Duta Lestari, saya harap hubungan dengan penduduk setempat, hubungan kerja dengan tenaga kerja yang ada supaya dibina dengan baik. " Jika ada persoalan atau permasalahan nantinya bisa disampaikan dan dicarikan solusi untuk pemecahan masalahnya sehingga semuanya bisa berjalan dengan baik dan mendapat manfaat bagi semua pihak,” tegas Samuel.
Tidak lupa Samuel juga berpesan kepada masyarakat sekitar untuk mendukung operasional pabrik ini sehingga jika perusahaan ini dapat beroperasi dengan baik maka masyarakat sekitar yang merupakan tenaga kerjanya juga akan merasakan hasilnya.
“Pemerintah Daerah tentunya selalu mendukung dan memfasilitasi semua kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. semua pihak untuk dapat bersinergi dengan baik sehingga operasional Pabrik Kelapa Sawit yang dikelola oleh PT. Hilton Duta Lestari ini bisa terus berlanjut dan pada akhirnya kesejahteraan masyarakat akan meningkat,” tutup Samuel.
Kegiatan ini dihadiri Anggota Komisi II DPR RI Drs. Cornelis,.MH, Anggota DPRD Landak, Kapolres Landak, Dandim 1201/Mempawah, Pimpinan PT. Hilton beserta jajaran, Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Landak terkait, Forkopimcam Mempawah Hulu, Forkopimcam Menjalin, Para Kepala Desa di Kecamatan Mempawah Hulu dan Kecamatan Menjalin, dan para tamu undangan lainnya.
( Diskominfo Kab. Landak )
Diterbitkan di KalbarPos.com, oleh, Ya'Syahdan
