(Jelimpo), KalbarPos.com – Bupati Landak Karolin Margret Natasa kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan dengan mendampingi Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol. Pipit Rismanto dalam kegiatan penanaman jagung yang digelar di Desa Nyiin, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak, Kamis (20/11/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari asistensi Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polda Kalbar yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Landak.
Rombongan memulai agenda dengan berdialog bersama para petani dan Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk mendengar langsung harapan serta kendala yang mereka hadapi di lapangan. Setelah itu, Kapolda bersama Bupati dan para pejabat terkait meninjau lokasi demplot baru yang telah disiapkan untuk pengembangan tanaman jagung, sebelum melaksanakan penanaman simbolis di area lahan yang sudah dibuka.
Acara ini dihadiri Wakapolda Kalbar, para PJU Polda Kalbar, Kapolres Landak, pejabat utama Polres Landak, unsur Forkopimda, Dinas Pertanian, Bappeda, Dinas PMPD, Bulog Kalbar, para kepala desa, serta tokoh masyarakat dan tokoh adat setempat.
Bupati Karolin menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendorong peningkatan produksi komoditas jagung di Kabupaten Landak.
“Hari ini kita bersama Polda Kalbar melakukan penanaman jagung sebagai bagian dari upaya bersama mendukung ketahanan pangan di Landak,” ujar Karolin.
Ia menjelaskan, program ini direncanakan akan memanfaatkan lahan seluas sekitar 500 hektar, yang diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat.
“Kita berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat serta mendukung program ketahanan pangan secara berkelanjutan,” tambahnya.
Karolin menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor, terutama antara Pemerintah Daerah dan institusi Kepolisian, dalam merealisasikan program pemerintah yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
“Sinergi ini menunjukkan komitmen kita dalam menjaga stabilitas pangan, yang merupakan salah satu faktor penting bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkas Karolin. (*)
Diterbitkan oleh KalbarPos.com (Ya'Syahdan).
