Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Forkopimcam Mempawah Hulu, yang terdiri dari TNI, Polri, dan Puskesmas Karangan. Sekretaris Camat Mempawah Hulu, Hendrik, menjelaskan bahwa pelatihan ini adalah bentuk nyata pembinaan generasi muda agar menjadi pribadi yang tangguh, disiplin, dan cinta tanah air.
"Latihan Paskibra bukan sekadar ajang persiapan upacara, tetapi juga media pembentukan karakter. Melalui pelatihan ini, kami ingin menumbuhkan rasa nasionalisme yang kuat di hati para pelajar," ujar Hendrik.
Dipilih dari tiga sekolah terbaik di wilayah ini – SMAN 1 Mempawah Hulu, SMAN 2 Mempawah Hulu, dan SMK 1 Mempawah Hulu – para siswa yang tergabung dalam Paskibra adalah putra-putri terbaik yang telah melewati proses seleksi ketat.
Pelatihan teknis dipimpin oleh Babinsa Sertu Suparno dari Koramil 1210-02/Mph Hulu bersama Aiptu Widi dari Polsek Mempawah Hulu. Mereka membimbing para anggota Paskibra dengan disiplin tinggi dan semangat pengabdian.
"Setiap hari kami latih dengan semangat. Latihan baris-berbaris, kekuatan fisik, serta mental, semuanya dilakukan dengan tujuan agar mereka mampu menjalankan tugas pada Hari Kemerdekaan dengan penuh percaya diri dan kebanggaan," terang Sertu Suparno.
Selain pembinaan fisik, para anggota Paskibra juga dibekali materi tentang wawasan kebangsaan dan nilai-nilai kepemimpinan. Mereka diajak memahami sejarah perjuangan bangsa dan pentingnya peran pemuda dalam menjaga persatuan dan kesatuan.
Kebersamaan dan semangat gotong royong tampak di setiap sesi latihan. Meski lelah dan berpeluh, para siswa tetap tersenyum dan saling menyemangati. Bagi mereka, mengibarkan bendera Merah Putih bukan hanya sebuah tugas, tapi juga sebuah kehormatan (1210/Ldk).
Diterbitkan oleh KalbarPos.com (Ya' Syahdan).
